Friday, 24 April 2015

"Lontar"


Kau suguhkan kembali
Panorama mesra pagi ini
Lewat secangkir kopi
Menemani sunyi merangkai intuisi
Didepan pintu
Kau ketuk
"Permisi, adakah nurani ? "
"Silahkan masuk, Nurani baru saja pergi"
Ah Sial !
Kemana lagi harus kucari
Secercah birahi suci
yang kau lontarkan lewat daun kelor
Topeng yang kau beri
Tak lagi berfungsi
Walau sekedar untuk menutupi
Bau amis yang tercium dari sini
Wsb. 25.04.2015

No comments:

Post a Comment